Kalau ke laboratorium biologi pasti sudah pernah doonk ??

benda yang khas dengan laboratorium biologi adalah mikroskop, sejak aku dan kalian pasti sudah mengenal nama mikroskop, walaupun bentuknya belum semuanya pernah pegang.

lho kok mikroskopnya beda sama yang di tempatku, beda juga sama yang di sekolahanku

perkenalkan ya itu namanya mikroskop elektrik binokuler

semua mikroskop yang digunakan di laboratorium biologi SMAN 1 Kebumen adalah mikroskop itu.

kereeen yaa, udah kaya anak kuliahan, iya doonk

bagaimana cara kerja dan hasilnya??

penasaran??

yuuuh belajar bareng biar pinter

Kalian suka pelajaran kimia ga???

kalo aku sih, pernah suka, pernah tidak suka, dan akhirnya biasa saja.

sebetulnya kimia itu asyiik lho, belajar chemistry antara aku dan dirimu, ceileeeh

sudah pernah masuk lab kimia belum ??

haaa beluuum pernah, lho kok

sekalinya kalian masuk lab kimia kalian bakal jatuh cinta, maka hati-hati ya, jangan sembarangan, sembarangan apapun itu, pegang-pegang, campur-campur apalagi itu haraaam.

lihat-lihatpun kudu hati-hati pakai kaca mata kuda biar aman dan tetap lurus sesuai tujuan utama masuk laboratorium

ini nih, laboratorium kimia SMAN 1 KEBUMEN

Tempatnya bersebelahan dengan laboratorium Fisika

berada di lantai 2, gedung paling timur, penasaraaan kaaan, boleeh lihat sebagian foto-foto lab kimia

Ini adalah lorong depan lab kimia dan fisika, kalian lihat sesuatu ga? ga ya? ah masaaa, ada sesuatu di lorong ini lho, itu ada helm, helmnya mba laboran, apa itu laboran?? nanti saya jelasin.

selamat datang di laboratorium kimia SMAN 1 KEBUMEN

Bagaimana sudah jatuh cinta belum? oh blass belum, waduuu

itu meja kursinya kereen, glowing seperti wajah kalian yang cocok pakai skincare , kalo ga cocok jadi kuseem

ada alat-alat tertata rapi perkeranjang

ada larutan-larutan kimia

ada lemari asam, itu tu yang warna hijau

sebelahnya ada lemari bahan, yang lemarinya warna coklat kayu

ada blower, kipas angin, kalian ga bakal panas disini,  tapi kalo hatinya panas, saya ga ikut-ikutan lho yaa

Naah , ini mas dan mba lagi belajar kimia di laboratorium, jadi biar belajarnya ga cuma di kelas, boriing ntar, pemandangannya itu-itu aja, kusem-kusem ga kaya meja lab yang glowing ya kaaan??

 

  

 

  

  

 

Kalo dicampur juga akan baik-baik sajakah??

coba lihat deh??baik-baik kan

                                                        

Apa iniii??

yang kalian lihat apa??

ini adalah nyawa, iya nyawa laboratorium kimia

dilarang pegang-pegang, apa lagi nyium nyium, haraam jika belum halal

Mas mendapat tugas dari sekolah membuat poster dengan tema tahun baru hijriyah

langsung si Ibu browsing sana sini

bingung pilih yang mana baguus semua

pilihannya mau gambar atau tempel-tempel

kalau untuk gambar menggambar si mas kurang tlaten, jadilah memilih untuk tempel menempel

akhirnya dipilihkan dengan tema seperti pada gambar di atas

Alat Bahan untuk membuat poster

1. Kertas manila hitam

2. Kertas origami

3. Lem kertas

4.Spidol

5. Gunting

6. Kardus

Cara membuat

1. Siapkan semua alat dan bahan

2. Potong-potong kertas origami sesuai bentuk keinginan

3. Kertas yang sudah dipotong-potong tadi di tulisi huruf dengan kalimat yang diinginkan

4. Dipaskan semua dulu, di kertas manila dengan posisi yang diinginkan

5. Kalau posisi sudah pas dan cocok, lanjut di lem kertas, lemnya jangan banyak banyak ya

6. Jika semua sudah terpasang, belakang manila ditempelkan kardus supaya kokoh

7. Selesai deeeeh, anak senang, ibu bahagia 

MPASI lagi MPASI lagi, ga ada habisnya bahas ginian, bikin emak asam lambungnya jadi naik,

ada yang kaya aku ga sih ???

makan ini ga mau itu ga mau

sejak pertama mpasi, anakku lebih sering makan mpasi home made buatan sendiri

di masak dengan tangan ibu sendiri

dari pertama mpasi, tektur lembuuuut sekali

saya blender halus

begitu seterusnya

harusnya 1 minggu, 2 minggu naik tekstur saya naikin teksturnya sebulan lebih

si bayi sudah terlanjur suka yang alus-alus, dikentelin dikit aja jadi kaya mau muntah 

dari pada mau gumoh ya diteruskan yang halus-halus

sebulan-dua bulan dia makan masih blenderan, sampai ukur 9 bulan, akhirnya dengan sendirinya bayi seperti menolah sendiri bubur halus dan maunya makan yang lebih kental dan agak kasar

ok, teksturnya di kentelin dia mau begini sampai hampir 1 tahun

naaah sampai umur satu tahu, saya masak tanpa di blender tapi di tim

jadi tim lembek gitu

padahal secara teori bayi umur 1 tahun harusnya sudah menu keluarga, sedangkan anakku satu tahun ,baru mulai tim dan tim lembek

jadi intinya ya menurut pengamatan terhadap anakku sendiri

tektur makanan naik bertahap dan teratur, misal tiap seminggu sekali, 2 minggu sekali dll, dan ini tidak kuterapkan

belajar dan belajar lagi mengenai tekstur mpasi, banyak sekali artikel, dan ini kusepelekan

Kalo anak menolak, coba lagi dan lagi jangan menyerah

alhamdulillah di usia anak 15 bulan si anak tiba-tiba mau makan nasi utuh, tapi ya itu sukanya sama kuah-kuah