Hidup adalah Proses Belajar Terus Menerus

Merasa diri ini banyak kekurangan dan butuh banyak belajar untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang dimiliki dari segala sisi, segala hal baik dimulai dari hal yang kurang baik dan berantakan serta porak poranda, hal ini akan lebih baik karena memang segalanya butuh proses, tidak langsung indah, mudah dan mulus, akan ada kemudahan setelah kesulitan.

Begitupun dengan rumah kita, rumah yang berantakan, porak-poranda  tak berbentuk, tidak pernah rapi, cucian selalu segunung, setrikaan memanggil-manggil untuk disetrika, mainan bertebaran dimana-mana, piring, gelas kotor menumpuk serta rasa malas yang nempel melulu seperti perangko, serla alasan segudang aktifitas yang tak pernah usai.

Sertifikat saya berikan kepada para Ibu-ibu hebat semua, yang setiap hari berjuang untuk kehidupan di rumah dan atau ditempat kerja, kalian semua luar biasa, Allah menciptakan umatnya lengkap dengan segala kekuatan yang dimiliki.

Mengikuti Kelas Berbenah Sadis Elementary#28 adalah salah satu hal baik yang Allah berikan untuk hidup saya, membuka pikiran saya untuk mulai berbenah, berjuang dan berusaha menjadi pribadi lebih baik lagi. Memang semua butuh niat dan ikhtiar, jika niat sudah ada insyaallah akan dimudahkan untuk mencapai hal baik

hidup proses yang tak kunjung usai, proses belajar terus menerus. 

 

Keluar dari zona nyaman yang membuat diri ini kurang produktif perlu diikhtiarkan, serta memiliki kebiasaan baru yang positif supaya bisa berbenah dengan efektif dan efisien adalah tujuan dari Kelas Berbenah Sadis.

Alasan yang tak pernah usai 

👉 saya emak-emak kantoran berangkat pagi pulang petang
👉 saya emak-emak punya balita lagi aktif-aktifnya

niat yang kuat, usaha yang maksimal dan doa yang kencang doa akan memporak porandakan berbagai alasan yang tak pernah usai untuk merubah rumahmu menjadi tempat yang sangat menyenangkan

 

Pola pikir memang hal mendasar untuk memulai hal baru, 

• bagaimana kondisi rumah saat ini ?
• bagaimana perasaan dengan kondisi rumah saat ini ?
• apa yang ingin diubah dari rumah ?
• bagaimana jika rumah ideal bisa tercapai ?
• bagaimana kondisi rumah yang diharapkan ?
• apa kalimat-kalimat yang bisa membuat semangat dalam berbenah ?

Butuh penyemangat ya butuh penyemangat dari apapun itu, apalagi dari ayang, manjur sekali ini, ditambah dengan bantuannya untuk berbenah.

Penyemangat apa yang manjur ya ?

1. Bantuan keluarga
2. Ilmu
3. Konsisten
4. Tulisan, buku atau kata-kata mutiara
5. dan pastinya niat lagi dan lagi

Pola asuh dan kebiasaan dari kecil bisa berpengaruh terhadap kecintaan seseorang pada berbenah.

Pengalama pribadi, Ibu saya suka berbenah dan suka memindah-mindah barang, atau geser posisi, eh saya kok ya suka dengan hal yang sama suka berbenah dan geser-geser tempat atau perabot.

Bagaimana kalo dari dulu saya tidak suka berbenah ?

kembali lagi ke niat dan niat , seberapa besar dan seberapa kuta niat untuk berubah

Aku suka berbenah tapi suami, anak dan keluargaku tidak ?

Tidak perlu mengubah orang lain untuk suka berbenah, ubahlah dulu mindset dan kebiasaan baikmu dalam berbenah, mulailah dari diri sendiri, yakinlah keluarga pasti akan ketularan suka berbenah